Jumat, 06 Mei 2011

Jumat, 25 Maret 2011

Menyembunyikan all program dari menu start

Program atau aplikasi yang telah diinstall dalam computer biasanya akan masuk dalam daftar all program pada start menu. Sehingga untuk membuka suatu program atau aplikasi juga melalui all program pada start menu. Walaupun ada cara cepat untuk membuka suatu aplikasi atau program dengan cara membuat shortcut key yang bisa dibuat melalui properties dari masing-masing program tersebut. Cara cepat yang lain untuk membuka program atau aplikasi adalah dengan membuka program melalui icon di desktop maupun icon program di quick launch pada taskbar.

Jika sahabat tidak ingin menggunakan all program pada start menu, atau ingin mencegah orang lain membuka all program, maka all program di start menu ini bisa disembunyikan. Untuk menyembunyikan atau menghilangkan all program pada start menu dapat diikuti langkah-langkah berikut ini :
  1. Buka program group policy dengan cara dari start > run > ketik gpedit.msc > tekan enter
  2. Setelah muncul jendela group policy, pada user configuration klik administrative templates
  3. Klik ganda Start Menu and Taskbar
  4. Pada panel sebelah kanan scroll kebawah, kemudian klik ganda pada Remove All Programs List from Start Menu
  5. Pada jendela yang muncul, pilih enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy
  7. Log off atau restart computer
Sekarang setelah membuka start menu, maka all program sudah tidak muncul lagi. Jika sebelumnya menu all program di computer tidak muncul atau tidak kelihatan, maka untuk memunculkan all program yang hilang bisa dilakukan dengan mengatur remove all programs list from start menu menjadi Not Configured atau disable.

Cara agar flashdisk tidak dapat diakses oleh komputer

USB removable media atau yang sering diartikan flashdisk merupakan sarana berbagi file dan media penyimpanan file yang praktis dan murah. Harga yang relative terjangkau dan bentuknya yang relative kecil, kini hampir setiap orang telah memiliki flashdisk. Disisi lain karena banyaknya pengguna flashdisk, maka flashdisk adalah merupakan salah satu media penyebaran virus komputer yang cukup ampuh. Selain itu flashdisk juga bisa menjadi sarana atau media untuk mengambil atau mencuri file-file penting yang ada pada sebuah komputer. Sehingga kadang bagi sebagian user, penggunaan flashdisk di komputer ini malah dinonaktifkan. Maksudnya, setiap kali flashdisk dicolokkan ke komputer, maka komputer tidak bisa mengkases flashdisk tersebut, bahkan hanya untuk kegiatan membuka data. Ada lagi sebagian user yang mengatur komputernya hanya bisa membaca dokumen yang ada diflashdisk saja sedangkan untuk menyimpan atau copy paste file ke flashdisk tidak bisa atau ditolak. Hal ini ditujukan untuk keamanan data di komputer agar tidak bisa diambil oleh orang lain dengan menggunakan flashdisk (USB removable media).

Untuk mengatur agar flashdisk tidak bisa dibuka di komputer pada windows 7, dapat dilakukan dengan menggunakan trik sederhana dibawah ini :
  1. Tekan tombol Ctrl + R untuk membuka menu Run
  2. Ketik gpedit.msc dan tekan enter untuk masuk ke jendela group policy
  3. Masuk ke User configuration > administrative templates > System > Removable Storage Access
  4. Pada panel sebelah kanan klik ganda pada Removable Disks : Deny read access
  5. Ubah menjadi enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy kemudian restart atau log off komputer.
Sekarang jika shobat mau membuka atau mengakses flashdisk, maka akan muncul pesan ….. yang pada akhirnya tidak bisa mengakses flashdisk.



Untuk mengatur agar flashdisk hanya bisa dibuka dan membaca file saja pada windows 7, tetapi tidak bisa melakukan copy paste atau menyimpan data, dapat dilakukan dengan menggunakan trik dibawah ini.
  1. Tekan tombol Ctrl + R untuk membuka menu Run
  2. Ketik gpedit.msc dan tekan enter untuk masuk ke jendela group policy
  3. Masuk ke User configuration > administrative templates > System > Removable Storage Access
  4. Pada panel sebelah kanan klik ganda pada Removable Disks : Deny write access
  5. Ubah menjadi enable kemudian klik OK
  6. Tutup jendela group policy kemudian restart atau log off komputer.


Sekarang jika mau copy paste file ke flashdisk atau menyimpan file ke flashdisk tidak bisa akan tidak bisa lagi.

Cara lain yang tak kalah mudahnya (Bagi pengguna windows xp) bisa dicoba dengan menggunakan sebuah software, yaitu usb write protect. Yaitu software yang mengatur akses flashdisk ke komputer, antara bisa diakses atau tidak. Jika shobat berkeinginan untuk mencoba bisa didownload pada link berikut ini :



Download software flasdisk write protect

Related search :
cara mencegah komputer mengakses flashdisk, mencegah copy paste data dari komputer ke flashdisk, flashdisk tidak bisa menyimpan file, flashdisk tidak bisa dibuka dikomputer, mencega pencurian data melalui flashdisk, flashdisk tidak bisa diakses oleh komputer, flashdisk terdeteksi tetapi tidak bisa dibuka, download software memproteksi komputer dari flashdisk, software flashdisk.

Mengaktifkan folder options yang disable atau hilang

Folder options pada windows explorer berada pada menu tools pada windows xp. Folder options ini berfungsi untuk melakukan pengaturan klik items ( klik ganda atau klik tunggal untuk membuka suatu file), Browse folder, pengaturan file dan folder termasuk show atau hidden files, pengaturan file types dan lain-lain. Namun karena virus, folder options pada menu tools ini bisa tidak muncul atau disable, sehingga user tidak bisa melakukan pengaturan-pengaturan mengenai file dan folder dan lain sebagainya.


Untuk memunculkan atau mengaktifkan folder options yang hilang ini dapat dilakukan dengan sedikit pengaturan pada windows registry editor.

Buka jendela registry editor kemudian masuk ke :
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Current Version\Policies\Explorer
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Current Version\Policies\Explorer
Pada masing-masing key diatas di panel sebelah kanan hapus DWord dengan nama NoFolderOptions.
Logoff atau restart komputer

Jika Registry editor juga tidak dapat dibuka, aktifkan dahulu registry editor dengan cara enable registry editor disini

Kamis, 24 Maret 2011

Cara Instalasi Mikrotik Server

Langkah awal untuk menginstall router ini adalah dengan tersenyum, bercanda dulu dengan rekan-rekan, berguyon ria sampe ketawa keras hingga akhirnya teriak dengan kencang sebanyak 100 kali “INI SANGAT MUDAHHHHHHHHHH” hehehehe
Setelah berbagai keruwetan pada wireless, kini tiba saatnya kita meng utak atik servernya, disisi jaylangkung.com menggunakan mikrotik untuk manajemen bandwidth serta routernya.
Disini akan di bahas manajemen bandwidth dari speedy, jadi dari modem ADSL turun kabel RJ45 kmudian masuk ke LAN CARD komputer yang telah di install mikrotik
Alasannya karena sangat mudah di gunakan, dan spek komputer yang di butuh kan juga bersahabat.
Ok langsung saja proses instalasinya.
Pertama kali yang harus di siapkan adalah komputer server minimal dengan spesifikasi :
prosesor PII
Memory 128
NIC (LANCARD) 2 buah
Hardisk minimal 1giga
CDroom
  1. Mulailah mendownload mikrotiknya, download ISO nya disini : http://www.mikrotik.co.id/getfile.php?nf=mikrotik-3.4.iso
  2. Kemudian bakar di CD, burning Image
  3. Setelah itu, masukkan cd yang tadi telah terisi mikrotik kedalam komputer server kemudian hidupin komputer tersebut.
  4. Tunggu hingga pada komputer muncul seperti dibawah ini :
  5. Photobucket
  6. 5.Setelah itu tekan tombol ‘a’ (tanpa petik) untuk meng-install semua fasilitas yang terdapat pada mikrotik
    6.Biarkan saja porses berjalan, karena instalasi sedang berlangsung, mulai dari formating disk hingga proses selesai instalasi, jika muncul tampilan seperti di bawah ini maka instalasi telah selesai.
  7. 7.Setelah proses selesai, download lah tool bawaan mikrotik, (winbox) bisa di download disini :
  8. http://www.mikrotik.co.id/getfile.php?nf=winbox-2.2.11.exe
  9. Setelah itu tancapkan kabel dari modem ADSL ke lancard satu pada komputer yang telah di install mikrotik
  10. Kemudian LanCard kedua ke sebuah HUB / swicth untuk jaringan lokal.
  11. Instalasi telah selesai dilakukan, sekarang remote komputer server yang telah di instalasi di atas dengan winbox yang telah kita download, dengan menggunakan komputer lain
  12. 11. Pilih router yang tadi kita install, default identity nya mikrotik, username admin, password kosong
  13. Pilih menu Interface, jika telah berjalan dengan benar, maka akan muncul 2 buah interface lancard.
  14. Double Klik pada salah interface yang merujuk ke lokal dan beri nama Lokal
  15. .Dengan cara yang sama, Interface yang merujuk ke modem beri nama Publik
  16. Setelah itu, pilih menu IP address
  17. Muncul Tampilan seperti i bawah ini, kemudian tekan tombol plus + di pojok kiri nya
  18. Tambahkan Ip addressnya, misal
    IP modem Speedy 192.168.1.1, maka IP pada mikrotik : 192.168.1.2/24 dan berinama
  19. kemudian tekan tombol plus + di pojok kiri nya, kmudian tambahkan IP address nya Lancard Satunya lagi : misalnya Ip pada lokal 10.10.10.1, maka masukkan IP address 10.10.10.1/27, angka /27 untuk 30 host IP, anda bisa mempelajarinya lebih lanjut tentang konsep subnetting disini : Konsep dasar IP address : http://www.forummikrotik.com/beginner-installation/153-konsep-dasar-ip-address.html Konsep Subneting : http://www.forummikrotik.com/beginner-installation/155-konsep-subnetting-siapa-takut.html
  20. setelah itu pilih IP dan kemudian pilih sub Menu Routes
  21. Kmudian masukkan IP gateway nya, dengan cara menekan tombol plus + di pojok kiri nya yaitu IP dari Modem 192.168.1.1, kmudian tekan tombol OK
  22. Setelah semua langkah di atas selesai, langkah selanjutnya adalah mengisi DNS dengan cara pilih menu IP > DNS
  23. Pilih Setting dan masukkan IP dns, dengan primary DNS 202.134.1.10 (default speedy) yang kedua secondary DNS 202.134.0.155 (DNS speedy)
  24. Setelah selesai tahap akhir yang anda harus lakukan, yaitu membuat rule untuk bisa di pergunakan secara lokal. Tahap ini sangat penting, dimana komunikasi lancard 1 dengan lancard 2 diletakkan disini. Inti dari setting diatas ada pada tahap ini, maka jangan sampe kliru.
  25. Pilih IP > Firewall > NAT > General
  26. Chain = srcnat, Out interface = Publik (interface tadi yang telah kita beri nama publik) kmudian pilih action = masquerade kemudian tekan tombol OK untuk mengakhirinya
  27. Lakukan restart pada router dengan cara menekan New Terminal , kmudian menggetikkan script system reboot, dan tekan Y
  28. 26.Setelah selesai restart lakukan pengecekan dangan cara ping, masuk pada New terminal ping pada gateway 192.168.1.1, ping pada DNS 202.134.1.10, kalo terjadi replay brarti router udah OK [admin@rt/rw] > ping 202.134.1.10 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=60 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=62 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=80 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=77 ms 202.134.1.10 64 byte ping: ttl=60 time=77 ms 8 packets transmitted, 8 packets received, 0% packet loss round-trip min/avg/max = 60/73.5/80 ms [admin@rt/rw_2] >
  29. Jika terjadi Riquest Time Out, brarti anda tinjau ulang pada router anda atau pada lancard anda, atau pada modem anda, atau pada koneksi anda dengan speedy
    28.Sekarang instalasi bisa di katakan telah selesai, tinggal meneruskan IP ke semua client dimulai dari 10.10.10.2 dan seterusnya hingga 10.10.10.30 karena subnet yang kita buat tadi 30 host

Senin, 14 Maret 2011

Bandwidth Controller - Mengatur trafik data didalam jaringan

Bandwidth Controller adalah sebuah software untuk mengatur bandwidth computer data atau traffic baik internet maupun data network.Bandwidth Controller bisa dikatakan sebagai software pembatas bagi computer lain atau memberikan prioritas bagi computer lain agar bisa mengaccess data internet maupun data lokal
  • Mengatur download dan upload computer lain untuk data trafik.
  • Prioritas bagi computer atau beberapa computer untuk mengaccess data pada jaringan network maupun internet.
  • Memblock atau memfilter packet baik keluar dan masuk pada sebuah computer atau group didalam LAN baik mengkontrol dari lapis network 3 dan 7.
  • Pengaktifkan batas dan prioritas bagi computer lain termasuk pengaktifkan dengan waktu tertentu.

Bandwidth Controller bertujuan untuk mengatur bandwidth dari computer lain. Penempatan software Bandwidth Controller ditempatkan pada sebuah computer yang dijadikan jalur keluar misalnya mengaccess data internet. Sebagai contoh, bila sebuah warnet, kantor atau jaringan computer tetangga mengunakan sebuah computer yang dijadikan sebagai Gateway / computer sharing / computer server. Computer server tersebut berfungsi untuk mendistribusikan data keluar masuknya dari dan ke computer lainnya. Sehingga seluruh computer dapat mengaccess data bersama sama seperti sharing koneksi internet.
Mengunakan sebuah computer server, misalnya mengunakan OS Windows XP tidak bisa memberi batasan berapa banyak trafik yang diberikan untuk masing masing computer. Karena computer server beranggapan bahwa setiap computer memiliki hak hak yang sama untuk mengacces data, seperti koneksi internet. Computer server hanya dapat mengatur seperti memblock port misalnya semua user tidak diijinkan membuka website, atau tidak bisa mengirim email. Disini kelemahan dari sistem computer server , karena fungsinya sebagai pintu gerbang atau jalur keluar masuk saja sehingga tidak memiliki fungsi sebagai pembatas trafik data agar membagi bandwidth ke masing masing computer.
Bisa dibayangkan didalam sebuah jaringan LAN terdapat 10 computer yang terhubung ke computer server untuk mengaccess data internet. Bila 1 saja computer mengunakan program download manager atau program P2P, misalnya Bittorrent, Flashget atau Download Accelereator maka dipastikan kecepatan koneksi internet pada computer lain menjadi lambat. Hal tersebut terjadi karena kecepatan beberapa program seperti download manager mampu mengambil data trafik besar sehingga akan menganggu atau memperlambat koneksi computer lainnya.
Bandwidth Controller dapat melakukan pembatasan atau membagi kecepatan trafik didalam jaringan . Bahkan software ini dapat membatasi kecepatan maksimum bagi computer lain yang dianggap terlalu banyak mengunakan data trafik. Bandwidth Controller juga memiliki beberapa fitur sangat baik sehubungan dengan kebutuhan traffic didalam sebuah jaringan network.
Dibawah ini beberapa kemampuan dari Bandwidth Controller :
  • Membatasi beberapa computer atau group dengan limit atau batas tertentu mengunakan trafik data ke server.
  • Membatasi atau membagi kecepatan trafik data seperti pembagian maksimum atau minimum dari pemakaian bandwidth
  • Penguncian dengan batas tertentu, misalnya seorang karyawan terlalu banyak access internet maka dapat dibatasi setelah kapasitas tertentu akan diturunkan kecepatannya.
  • Pengaturan dalam waktu, misalnya setelah jam 9 pagi dimana pemakai internet didalam kantor mulai aktif, maka software dapat membatasi kecepatan maksimum untuk mendownload diseluruh computer.
  • Memberikan prioritas dari sebuah protokol seperti memberikan prioritas access pemakai protokol VOIP.
  • Dan fitur terbaik adalah dapat menampilkan daftar computer yang mana yang terlalu banyak mengunakan bandwidth, sehingga dapat seorang Admin dapat terus memantau kegiatan / aktifitas computer lain didalam jaringan LAN.
  • Bahkan Bandwidth Controller menampilkan kemanakah sebuah computer sedang mengaccess data dengan menampilkan koneksi dari nomor IP server didalam daftar list bandwidth Controller.

Sedalam apakah kemampuan dari Bandwidth Controller

Susunan protokol dari koneksi antar computer memiliki beberapa lapis atau disebut layer. Bandwidth Controller mampu membatasi pada 2 sistem layer protocol yaitu layer 3 dan layer 7. Untuk layer 3 yang berisikan protokol IP, TCP, UDP, ICMP, IPSec AH, IPSec ESP dapat diberlakukan untuk dibatasi oleh Bandwidth Controller.
Layer lain yang dapat diatur adalah protokol layer 7 seperti nomor port HTTP, FTP, IMAP, Gnutella, MSN Messenger, Streaming Video, Shockwave Flash, HTTP download, MP3. Pemakai Bandwidth Controller dapat memberikan batas batas tertentu bagi computer lain untuk mengunakan trafik.
Lalu bagaimana bila seorang pemakai didalam jaringan cukup pintar untuk menganti atau berpindah pindah nomor IP computernya agar dapat lepas dari kontrol software Bandwidth Controller.
Pemakai computer didalam sebuah jaringan bisa saja menganti IP yang sifatnya dinamis. Tetapi Bandwidth Controller mampu memblock nomor fisik sebuah network yang disebut sebagai Mac address. Bandwidth Controller dapat mencatat nomor Mac address dari sebuah computer, dan tetap melakukan blocking atau membatasi trafik agar tidak terlalu berlebihan melakukan download atau upload. Sehingga seorang pemakai computer dapat terus dipantau oleh Bandwidth Controller walaupun sudah berganti IP, karena Mac address tidak bisa diganti dan tetap tercatat oleh software kecuali si pemakai computer menganti dengan NIC atau LAN card baru. Dibawah ini salah satu fitur untuk mengaktifkan Mac Address dari sebuah computer


Bagaimana cara kerja dari Bandwidth Controller. Software Bandwidth Controller dipasang atau diinstall pada sebuah computer yang memiliki access data keluar jaringan. Misalnya computer sebagai server / Gateway atau router yang mengunakan 2 ehternet card dimana 1 card untuk koneksi internal LAN terhubung ke HUB network, dan sebuah lagi terhubung ke jaringan internet. Sehingga seluruh koneksi computer ke computer server tersebut dapat diatur oleh Bandwidth Controller. Karena seluruh jalan keluar masuk harus melalui server maka Bandwidth Controller dapat memantau computer lain seperti melihat kemana saja computer tersebut terhubung, berapa banyak koneksi yang dilakukan atau berapa besar bandwidth yang digunakan oleh masing masing computer.
Dibawah ini sebagai contoh untuk memblock sebuah computer dengan option Filter. Pemakai Bandwidth Controller cukup memasukan nomor IP computer lain dan memasukan daftar pada software Bandwidth Controller. Sebagai contoh, misalnya memberikan kapasitas trafik bagi sebuah computer dengan maksimum untuk mendownload sampai 10 dan 20KB/s saja.
Dibawah ini adalah gambar trafik dari sebuah computer yang telah di filter dengan maksimum trafik yang diberikan. Ketika pertama koneksi diberikan maksimum 10KB/s untuk aktifitas mendownload dan trafik pada computer tersebut langsung turun karena Bandwidth Controller hanya membatasi download sekitar 10KB/s. Diagram bagian kedua, dimana Bandwidth Controller membuka kembali bandwidth sehingga computer computer tersebut kembali naik dengan kecepatan maksimum trafik. Lalu diaktifkan untuk pembatasan kecepatan download hanya 20KB/s sehingga tampilan grafik kembali menurun dan kembali dilepas untuk mengunakan seluruh trafik data pada server.
Bandwidth Controller secara mudah mengatur berapa kecepatan maksimum dari sebuah computer untuk mendownload atau upload secara realtime di setiap computer atau group computer. Baik sebuah computer atau group dapat dibatasi kecepatan mendownload atau upload melalui computer server.
Bandwidth Controller tidak memerlukan software tertentu pada computer client dan cukup dipasangkan pada computer server saja. Karena Bandwidth Controller mengatur dan menangkap semua packet data yang melewati ethernet card. Dengan cara demikian, maka seorang staff IT bisa saja mengurangi kecepatan internet dari dari satu buah computer tanpa campur tangan ke sipemiliknya. Cara ini akan bermanfaat bila didalam sebuah jaringan network terdapat seorang staf yang terlalu sibuk mendownload dan mengambil trafik data internet sehingga menganggu pekerja lain yang membutuhkan.

Result

Bandwidth Controller adalah sebuah software untuk mengatur pemakaian bandwidth computer lain. Software Bandwidth Controller ditempatkan pada sebuah computer sebagai data keluar masuk atau computer server / router. Dengan Bandwidth Controller pekerjaan Admin lebih mudah untuk mengatur dan menjaga trafik dari masing masing computer. Dengan Bandwidth Controller akan sangat mudah mengetahui computer siapa saja yang terlalu banyak mengunakan bandwidth. Karena Bandwidth Controller memberikan daftar dari masing masing trafik computer. Dan seluruh computer yang terkoneksi akan menampilkan nomor IP serta angka bandwidth yang sedang digunakan, sehingga admin dapat dengan mudah melakukan block atau filter bagi computer tertentu untuk mengurangi kecepatan trafiknya ke computer server.
Walaupun Bandwidth Controller dibuat dengan tampilan sederhana, tetapi fitur yang ada sudah cukup lengkap. Dengan Bandwidth Controller maka seorang Admin dapat menjaga jaringan network agar dapat digunakan oleh semua pemakai. Dan dapat membagi secara merata atau memberikan prioritas trafik untuk bagian tertentu.

Cara Mudah Membuat CD Autorun


Jika anda ingin membuat CD yang dapat secara otomatis menjalankan suatu aplikasi saat di masukan ke dalam CD ROM, berarti yang anda inginkan adalah CD Autorun. Aplikasi yang dijalankan pada proses autorun biasanya berupa aplikasi animasi flash, yang berisi tentang presentasi suatu produk, company profile, tutorial, dll.
Untuk dapat membuat  CD autorun bukanlah hal yang sulit, yang anda butuhkan hanyalah Notepad atau text editor lainnya, dan aplikasi yang ingin anda jalankan pada CD autorun nantinya. Buka Notepad kemudian ketikkan baris teks seperti berikut:
[autorun]
icon=nama_icon.ico
open=nama_aplikasi.exe
kemudian simpan dengan nama autorun.inf, jangan lupa untuk memilih All files pada bagian [Save as type:] pada saat menyimpan.
Dalam hal ini icon akan digunakan sebagai icon pada drive CD ROM, saat nantinya CD Autorun dibuka di Windows Explorer. Letakkan autorun.inf, nama_icon.ico, nama_aplikasi.exe pada CD dengan membakarnya menggunakan aplikasi CD writer (misalkan Nero Burning ROM). Pastikan ketiga file tersebut berada dalam satu lokasi, dan tidak berada dalam suatu folder tertentu.
Setelah CD autorun selesai dibuat, silahkan coba hasil karya anda, masukan CD autorun kedalam CD ROM, tunggu beberapa saat, maka aplikasi yang telah ditentukan sebagai aplikasi autorun akan dijalankan, mudah kan? Selamat mencoba. (wp)